Gimana sih Cara Menulis Review Makanan ?
Buat pemula yang seperti saya begini nih. noted banged (pakek d biar alay) ahahah
Apakah kamu mengenal Pak Bondan Winarno ?. komentator makanan yang sering bilang “mak nyusss....”. Apakah kamu berfikir jika pekerjaan pak Bondan yang mengomentari makanan itu adalah pekerjaan yang mudah ?. Mungkin kamu berfikir bahwa pekerjaan mengomentari makanan dapat dilakukan ketika seseorang tersebut sudah pernah mencicipi makanan itu.
Salah besar kawan...!!!. mengomntari makanan juga ada ilmunya. Kamu bukan hanya cukup tahu dengan pernah memakan makanan tersebut, tapi kamu harus mendalami mulai dari restoran tempat kamu makan, bagaimana pelayanan restoran, sampai hal terkecil seperti tekstur, bahan makanan, dan bagaimana cara membuat makanan tersebut.
Jika kamu seorang siswa atau mahasiswa dengan bidang tata boga, tentunya kamu pernah mendapatkan tugas untuk mengomentari makanan atau bahasa kerennya “mereviw makanan” dengan menuliskan nya di atas kertas. Jangan bimbang yang guys..nilni.com akan membantu kamu untuk menulis review makanan dengan mudah. Cekidot..!!
Fokus pada detail makanan
Dalam menuliskan review makanan, kamu harus mencoba makanan tersebut. Ulangi memakan makanan tersebut ketika kamu sudah terlalu lama tidak merasakannya. Nikmati perlahan hingga kamu menemukan detail makanan tersebut. Contoh detail tentang makanan adalah rasa, tekstur dan bau makanan tersebut. Lakukan berulang dengan sedikit demi sedikit, agar review makanan yang kamu tulis benar-benar akurat.
Cara merekam
Setelah kamu mencicipi makanan, kamu memikirkan bagaimana caranya mendeskripsikan tentang detail makanan tadi. kamu bisa menuliskan review makanan kamu langsung dalam bentuk tulisan. Deskripsikan makanan yang telah kamu cicipi pada sebuah kertas. Buatlah kolom-kolom tentang detail makanan untuk memudah kan kamu menulis komentar kamu. Cara yang kedua, kamu bisa menggunakan alat rekam smartphone kamu.
Caranya, ketika kamu selesai mencicipi makanan tersebut beberapa kali, kamu bisa menguraikan komentar kamu dengan mendeskripsikan makanan tersebut lewat rekaman. sertakan ekspresi-ekspresi tertentu untuk menguatkan review makanan yang akan kamu tulis. Misalnya : uhhhh...yang paling enak adalah rasa sambalnya . dengan demikian ketika kamu sudah meninggalkan restoran, kamu akan tetap ingat detail makanan yang kamu coba ketika di restoran.
Keadaan lokasi tempat dan makanan
Setelah detail makanan, kamu juga perlu memperhatikan keadaan sekitar lokasi tempat kamu makan. Kamu bisa mendeskripsikan tentang kebersihan lokasi, kestrategisan lokasi, dan tata letak tempat dan peralatan makan yang tersedia. Hal tersebut sangat mempengaruhi seseorang untuk datang ke lokasi tersebut.
Jika kamu memiliki dana yang cukup banyak, jangan ragu untuk mencicipi semua menu yang tersedia. Semakin banyak menu yang kamu coba, pengalaman kamu akan semakin bertambah. Kamu juga bisa menuliskan perbandingan pada tulisan review makanan kamu.
Jika kamu memiliki dana yang pas-pasan, pilih menu yang menurut kamu unik, atau yang menjadi khas dari tempat makan tersebut. Namun jika kamu sudah menentukan makananya, pilihlah makanan yang hanya menjadi fokus penulisan review kamu. Hal tersebut selain membuat kamu jadi lebih detail dalam penulisan review makanan, kantong kamu juga tidak akan kering.
Menilai makanan yang di santap langsung
Dalam menuliskan review makanan yang dimakan secara langsung, ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan selain detail makanan. Beberapa hal tersebut antara lain :
Presentasi
Presentasi makanan merupakan hal penting dalam menuliskan review makanan. Presentasi makanan bisa disebut juga bentuk penyajian makanan. Makanan yang disajikan harus menarik. Kemenarikan tersebut dapat dilihat dari segi perpaduan warna makanan dan garnis atau pemanis makanan
Suhu
Suhu dalam penyajian makanan secara langsung juga perlu diperhatikan mendalam. Jika makanan tersebut langsung saji, perhatikan suhu makanan tersebut apakah masih hangat atau sudah dingin. Jika makanan tersebut baru tersaji namun sudah dalam keadaan dingin, maka makanan tersebut sudah tidak fresh lagi. Begitu juga sebaliknya, jika makanan tersebut langsung saji dan masih dalam suhu panas, maka makanan tersebut masih fresh.
Tingkat memasak
Tingkat memasak bisa disebut dengan kata lain yaitu tingkat kematangan. Setiap masakan membutuhkan waktu memasak dan tingkat kematangan yang berbeda. Untuk itu, perlu kamu perhatikan jenis makanan dan kesesuaian tingkat kematangannya. Jangan memakan makanan yang sekiranya dengan tingkat kematangan yang kurang. Hal tersebut bisa menimbulkan efek negatif buat kamu. Hal terburuk yang terjadi kamu dapat mengalami keracunan, atau diare.
Ajukan pertanyaan kepada pelayan restoran
Dalam menuliskan review makanan, kamu perlu bertanya tentang asal muasal bahan makanan yang disajikan. Bertanyalah dengan sopan dan bersahabat. Sebagai contoh Jika kamu memesan ikan, bertanyalah pada pelayan restoran, apakah ikan tersebut masih segar dan di ambil dari tempat yang meyakinkan. Jika kamu memesan makanan berjenis sayuran, bertanyalah pada pelayan apakah sayur yang dimasak masih segar dan tidak busuk. Perhatikan cara menjawab pelayan tersebut, apakah meyakinkan atau tidak.
Suasana
Ketika kamu akan mencoba makanan dari tempat yang baru untuk kemudian di review dalam bentuk tulisan untuk sebuah tugas, kamu perlu mempertimbangkan suasana lokasi tempat makan yang kamu tuju. Bila tempat makan tersebut terlihat ramai dari luar, bisa jadi makanan yang ada ditempat tersebut memang terkenal dan enak. Namun bila lokasi tempat makan yang kamu tuju sepi, kemungkinan makanan yang ada disitu kurang enak.
Jika kamu sudah mengetahui lokasi tempat makan yang anda tuju cenderung ramai, pastikan kamu datang di situ dengan keadaan yang tidak begitu lapar. Karena lokasi tempat makan yang ramai, kemungkinan memiliki pelayanan yang agak lama. Hal tersebut terjadi karena pelayan tidak hanya melayani satu pemesan saja, melainkan orang banyak. Suasana lokasi tempat makan sangat penting untuk menarik pencicip makanan, maka pilih dengan tepat ya guys...!!!
Tips :
Jika kamu berkunjung ke sebuah lokasi tempat makan, bersikaplah baik dan ramah, terhadap pelayan maupun sesama pengunjung, meskipun memang benar pembeli adalah raja, tidak ada salahnya jika berbuat baik kepada sesama manusia.
Tuliskanlah review makanan dengan detail dan dengan deskripsi yang jelas. Semakin detail dan jelas review makanan yang kamu tuliskan, akan semakin banyak informasi yang akan diperoleh pembaca. Jangan ragu untuk menuliskan sugesti dalam penulisan review makananmu, jika makanan dan lokasi tempat makan tersebut memang layak dan menarik. Namun jika tidak layak berilah saran agar pembaca mencoba menu atau lokasi tempat yang lain.
Via : nilni.com
Apakah kamu mengenal Pak Bondan Winarno ?. komentator makanan yang sering bilang “mak nyusss....”. Apakah kamu berfikir jika pekerjaan pak Bondan yang mengomentari makanan itu adalah pekerjaan yang mudah ?. Mungkin kamu berfikir bahwa pekerjaan mengomentari makanan dapat dilakukan ketika seseorang tersebut sudah pernah mencicipi makanan itu.
Salah besar kawan...!!!. mengomntari makanan juga ada ilmunya. Kamu bukan hanya cukup tahu dengan pernah memakan makanan tersebut, tapi kamu harus mendalami mulai dari restoran tempat kamu makan, bagaimana pelayanan restoran, sampai hal terkecil seperti tekstur, bahan makanan, dan bagaimana cara membuat makanan tersebut.
Jika kamu seorang siswa atau mahasiswa dengan bidang tata boga, tentunya kamu pernah mendapatkan tugas untuk mengomentari makanan atau bahasa kerennya “mereviw makanan” dengan menuliskan nya di atas kertas. Jangan bimbang yang guys..nilni.com akan membantu kamu untuk menulis review makanan dengan mudah. Cekidot..!!
Fokus pada detail makanan
Dalam menuliskan review makanan, kamu harus mencoba makanan tersebut. Ulangi memakan makanan tersebut ketika kamu sudah terlalu lama tidak merasakannya. Nikmati perlahan hingga kamu menemukan detail makanan tersebut. Contoh detail tentang makanan adalah rasa, tekstur dan bau makanan tersebut. Lakukan berulang dengan sedikit demi sedikit, agar review makanan yang kamu tulis benar-benar akurat.
Cara merekam
Setelah kamu mencicipi makanan, kamu memikirkan bagaimana caranya mendeskripsikan tentang detail makanan tadi. kamu bisa menuliskan review makanan kamu langsung dalam bentuk tulisan. Deskripsikan makanan yang telah kamu cicipi pada sebuah kertas. Buatlah kolom-kolom tentang detail makanan untuk memudah kan kamu menulis komentar kamu. Cara yang kedua, kamu bisa menggunakan alat rekam smartphone kamu.
Caranya, ketika kamu selesai mencicipi makanan tersebut beberapa kali, kamu bisa menguraikan komentar kamu dengan mendeskripsikan makanan tersebut lewat rekaman. sertakan ekspresi-ekspresi tertentu untuk menguatkan review makanan yang akan kamu tulis. Misalnya : uhhhh...yang paling enak adalah rasa sambalnya . dengan demikian ketika kamu sudah meninggalkan restoran, kamu akan tetap ingat detail makanan yang kamu coba ketika di restoran.
Keadaan lokasi tempat dan makanan
Setelah detail makanan, kamu juga perlu memperhatikan keadaan sekitar lokasi tempat kamu makan. Kamu bisa mendeskripsikan tentang kebersihan lokasi, kestrategisan lokasi, dan tata letak tempat dan peralatan makan yang tersedia. Hal tersebut sangat mempengaruhi seseorang untuk datang ke lokasi tersebut.
Jika kamu memiliki dana yang cukup banyak, jangan ragu untuk mencicipi semua menu yang tersedia. Semakin banyak menu yang kamu coba, pengalaman kamu akan semakin bertambah. Kamu juga bisa menuliskan perbandingan pada tulisan review makanan kamu.
Jika kamu memiliki dana yang pas-pasan, pilih menu yang menurut kamu unik, atau yang menjadi khas dari tempat makan tersebut. Namun jika kamu sudah menentukan makananya, pilihlah makanan yang hanya menjadi fokus penulisan review kamu. Hal tersebut selain membuat kamu jadi lebih detail dalam penulisan review makanan, kantong kamu juga tidak akan kering.
Menilai makanan yang di santap langsung
Dalam menuliskan review makanan yang dimakan secara langsung, ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan selain detail makanan. Beberapa hal tersebut antara lain :
Presentasi
Presentasi makanan merupakan hal penting dalam menuliskan review makanan. Presentasi makanan bisa disebut juga bentuk penyajian makanan. Makanan yang disajikan harus menarik. Kemenarikan tersebut dapat dilihat dari segi perpaduan warna makanan dan garnis atau pemanis makanan
Suhu
Suhu dalam penyajian makanan secara langsung juga perlu diperhatikan mendalam. Jika makanan tersebut langsung saji, perhatikan suhu makanan tersebut apakah masih hangat atau sudah dingin. Jika makanan tersebut baru tersaji namun sudah dalam keadaan dingin, maka makanan tersebut sudah tidak fresh lagi. Begitu juga sebaliknya, jika makanan tersebut langsung saji dan masih dalam suhu panas, maka makanan tersebut masih fresh.
Tingkat memasak
Tingkat memasak bisa disebut dengan kata lain yaitu tingkat kematangan. Setiap masakan membutuhkan waktu memasak dan tingkat kematangan yang berbeda. Untuk itu, perlu kamu perhatikan jenis makanan dan kesesuaian tingkat kematangannya. Jangan memakan makanan yang sekiranya dengan tingkat kematangan yang kurang. Hal tersebut bisa menimbulkan efek negatif buat kamu. Hal terburuk yang terjadi kamu dapat mengalami keracunan, atau diare.
Ajukan pertanyaan kepada pelayan restoran
Dalam menuliskan review makanan, kamu perlu bertanya tentang asal muasal bahan makanan yang disajikan. Bertanyalah dengan sopan dan bersahabat. Sebagai contoh Jika kamu memesan ikan, bertanyalah pada pelayan restoran, apakah ikan tersebut masih segar dan di ambil dari tempat yang meyakinkan. Jika kamu memesan makanan berjenis sayuran, bertanyalah pada pelayan apakah sayur yang dimasak masih segar dan tidak busuk. Perhatikan cara menjawab pelayan tersebut, apakah meyakinkan atau tidak.
Suasana
Ketika kamu akan mencoba makanan dari tempat yang baru untuk kemudian di review dalam bentuk tulisan untuk sebuah tugas, kamu perlu mempertimbangkan suasana lokasi tempat makan yang kamu tuju. Bila tempat makan tersebut terlihat ramai dari luar, bisa jadi makanan yang ada ditempat tersebut memang terkenal dan enak. Namun bila lokasi tempat makan yang kamu tuju sepi, kemungkinan makanan yang ada disitu kurang enak.
Jika kamu sudah mengetahui lokasi tempat makan yang anda tuju cenderung ramai, pastikan kamu datang di situ dengan keadaan yang tidak begitu lapar. Karena lokasi tempat makan yang ramai, kemungkinan memiliki pelayanan yang agak lama. Hal tersebut terjadi karena pelayan tidak hanya melayani satu pemesan saja, melainkan orang banyak. Suasana lokasi tempat makan sangat penting untuk menarik pencicip makanan, maka pilih dengan tepat ya guys...!!!
Tips :
Jika kamu berkunjung ke sebuah lokasi tempat makan, bersikaplah baik dan ramah, terhadap pelayan maupun sesama pengunjung, meskipun memang benar pembeli adalah raja, tidak ada salahnya jika berbuat baik kepada sesama manusia.
Tuliskanlah review makanan dengan detail dan dengan deskripsi yang jelas. Semakin detail dan jelas review makanan yang kamu tuliskan, akan semakin banyak informasi yang akan diperoleh pembaca. Jangan ragu untuk menuliskan sugesti dalam penulisan review makananmu, jika makanan dan lokasi tempat makan tersebut memang layak dan menarik. Namun jika tidak layak berilah saran agar pembaca mencoba menu atau lokasi tempat yang lain.
Via : nilni.com
5 comments
terima kasih mba atas penjelasannya
BalasHapuskebetulan saya sedang membuat blog pribadi tentang review makanan
boleh minta saran dan kritiknya mba
webnya http://dailyfood.id
terima kasih
Salam kenal..saya ahmad
butuh paket catering di tangerang ? langsung aja diliat - liat dulu:)
BalasHapusThanks for info https://bit.ly/2OgR1aU
BalasHapusmakasih informasinya sangat membantu sekali
BalasHapusprospek saham mayora
wah makasih infonya, kebetulan aku ada info makanan terenak di dunia
BalasHapus